

alhasil jalan-jalan ke perbatasan kotamadya Pekanbaru dan Kabupaten Kampar adalah melihat banyaknya bermunculan kantor-kantor celeng (TPR). kantor-kantor ini biasanya didirikan dekat dengan hutan ato dekat dengan jalan lintas kecil diperbatasan. gunanya untuk meminta uang setoran buat "aparat". ketika siang itu terasa sangat lapar, mampir saya dipojokan persimpangan untuk mengisi perut. sambil makan saya perhatikan lingkungan didepan mata. tampaklah anak-anak kecil yang meminta uang retribusi kepada mobil truk yang keluar dari salah satu jalanan. setelah saya tanya dengan pemilik warung nasi. mereka menjawab, truk-truk itu keluar dari proyek pengambilan pasir sungai. kok diminta uang yah keluar dari proyek pasir ? saya coba bertanya kepada pemilik warung. itu yang suruh orang-orang dinas.......
saya sempat kaget, karena sekitar 5 KM saya mengendarai motor, hampir sekitar 25 kantor-kantor celeng ini didirikan.
apakah ini retribusi resmi ato permainan aparat tertentu ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar